NASKAH DRAMA 5 ORANG (komedi, nangis, semuanya ada )
NASKAH DRAMA 5 ORANG
-------------------------------(komedi, nagis, marah semuanya ada)-----------------------------------
annyeong chingu aku post,in lagi nih tugas sekolah.. ada naskah drama buat kalian yang suka drama soo... nihhh baca and coment yaa
judul. (PEMBULIAN)
-------------------------------(komedi, nagis, marah semuanya ada)-----------------------------------
annyeong chingu aku post,in lagi nih tugas sekolah.. ada naskah drama buat kalian yang suka drama soo... nihhh baca and coment yaa
judul. (PEMBULIAN)
Keterangan ;
Ø Genta
sebagai Genta
Ø Dinda
Sebagai Deva
Ø Ayu
sebagai Sabrina
Ø Inda
sebagai Tania
Ø Uswatun
sebagai Dinda.
Naskah drama
Disebuah sekolah SMA
swasta ada geng yang bernama geng Tania cs yaitu yang terdiri dari 2 orang
cewek dan 1 cowok, mereka adalah siswa yang paling ditakuti dan paling berkuasa
disekolah, mengingat mereka dari keluarga yang serba berada dan sangat
berpengaruh disekolahnya dan karena hal
tersebutlah mereka menjadi sangat berkuasa disekolah dan selalu merendahkan
siswa lain disekolah mereka. Mereka
adalah deva, genta , dan Tania. Deva si cewek lemot namun kaya, ayahnya adalah
salah satu penyumbang terbesar disekolah mereka. genta si cowok super lebay,
dia juga adalah salah satu siswa dari keluara terkaya disekolah tersebut dan
Tania pemimpin geng mereka si cewek yang kasar dan merupakan siswa dari
keluarga terkaya disekolah tersebut dan juga merupakan cucu kepala sekolah.
Geng Tania cs ini memiliki dendam yang tak pernah pudar terhadap salah seorang
siswa perempuan yang telah membuat mereka di scor selama seminggu karena
melaporkan perbuatan mereka yang membuli teman sekelasnya di guru BP sewaktu
mereka masih duduk di bangku SMP, dia adalah Dinda siswi yatim piatu yang tinggal dipanti asuhan
yag beruntung bisa mendapatkan biaya sekolah dari kakeknya Tania.
Hari
itu Tania cs tengah menunggu Dinda di gerbang sekolah untuk melepaskan
kerinduan selama libur semester .
Deva
; Tania dinda kok lama banget ya , apa dia gak tau jalan kesekolah lagi ..?
Genta
; dasar lemot dia tu kan dah besar, mana mungkin lupa …!!!
Deva
; ya bisa aja dong mungkin karna kita terakhir kali Pukul kepalanya, jadi dia
Amnesia
, wah kalok dia amnesia jadi aku bisa ngeliat orang amnesia untuk
pertama
kalinya di dalam hidup aku wahhh hebat,..
genta ; Yaelahhh dasar lemottt gak mungkinlahhh…
Tania ; udah … udahhh diem kalian
berdua sama-sama bloon jangan saling salah-
salahan.
Dari kejauhan terlihat dinda
berjalan sendirian . ketika Dinda mau memasuki gerbang Tania cs pun menghalangi
Dinda dan mereka pun memulai tradisi yang setiap pagi mereka lakukan kepada Dinda.
Genta ; eee.ttttt tunggu dulu ,mau kemana cepet
banget..
Deva ; Yaampun Genta tentu saja dia
mau masuk sekolah, kan udah pakek seragem gini
mau
kemana Lagi.
Tania ; looo mau kemana gak kangen
sama kita . gw aja kangen sama lo…kangen pengen
nabok
looo..hahahaha !! (sambil memegang jilbab dinda dengan tangan kirinya.)
Dinda ; tolong Tania biarin aku lewat.
Aku mohon. !( sambil menunduk )
Tania ; wahhh berani juga yaa looo
.. nyuruh- nyuruh gw . siapa luu ahhh siapa ..???
(memegang
dan menarik jilbab Dinda).
Dinda ; aduuuhhh aduhh sakit Tania
aku mohon lepasin ..!!! (memegang tangan Tania
sambil
menangis)
Dari
kejauhan dating seorang siswi perempuan
yang bernama Sabrina yang
merupakan murid baru disekolah tersebut dan dengan cueknya sabrina berjalan
ditengah-tengah keributan tersebut.
Sabrina ; (berjalan melewati diantara Dinda dan Tania dengan
membaca buku.)
Genta : wahhhh wahhh berani banget tuh cowok jalan
gitu aja gak liat orang apa disini .
Deva ; kayaknya dia murid baru deh, soalnya
gw gak pernah liat muka dia selama ini.
Tania ; gak bisa dibiarin nih , mau
kenak dia ..!! loo Deva jangan biariin Dinda pergi, dan
Lo Genta ikut gw. !
Genta ; okeh.
Tania ; eh murid baru seenaknya ya
lu main masuk aja tadi . lo gak liat ada orang disana?
Sabrina ; hmmm gak . gw gak liat
siapa –siapa yang gw liat Cuma orang yang kurag
kerjaan
buli orang lain. Itu aja .! (dengan tampang yang rileks).
Tania ; ohh jadi luu mau ikut campur
ceritanya ahhh.. lo gak tau siapa gw .?
Sabrina ; gak emang kenapa apa lo yang jadi tukang
jaga gerbang atau lo anaknya
sekuriti?Mana yang bener tuh ?
Tania ;ngeselin banget lu yaa ..
seluruh siswa disekolah ini uadh tau siapa gw . gw ini
Cucu
kepala sekolah, dan lo gak boleh macem-macem sama gw. Itu pelajaran
pertama
lo.(pergi menjauhi Sabrina )
Sabrina ; ahhh cucu kepala sekolah, mau dia anak presiden
sekalipun apa urusannya
sama
Gw. Dasar .
Tania
pun kembali ke pintu gerbang namun begitu kesalnya dia karena dia tidak melihat
Dinda disana , ternyata sebelumnya Dinda telah kabur dari penjagaan Deva yang
super lemot itu dan Deva juga tidak mengetahui kalau Dinda telah lepas dari
pengawasannya.
Tania
; Deva cantik ……Dindanya mana ..?(raut muka kesal)
Deva
; ada tuhhh !(menunjuk kearah belakangnya )
Namunn
karena dinda tidak ada disana Tania sangat marah kepadadeva.
Tania
; mana…… mana…. Mana…. Ahhh??? (menggeram kekesalan ).
Genta ; DASAR BLOON … orang kayak Dinda satu aja lo
gak bisa jagak . dasar
luu.
Deva
; heeee hehehe maaf , abisnya kalin nyuruh aku . siapa suruh .! (dengan tampang
polos).
Tania
; udah biarin aja, dia bisa lolos hari ini dari kita .
Hari
berikutnya seperti biasanya Tania cs telah berada digerbang sekolah . seperti
layaknya satpam yang berjaga.
Dan
datang dari kejauhan Sabrina dengan
tampangnya yang seakan akan tidak memperdulikan segala hal. Namun hari itu
brbeda.
Deva ; itu cewek yang kemarin nia.!
Tania ; berhentiin di va .
Deva ; aaa aa ku aku gak berani sama
dia nia … Genta aja ..!! hehehe(mendorong
Genta
).
Genta ; ehhh, lo yang disuruh kok malah gw jadinya .
gak mau, nanti yang ada dia jadi
naksir
sama gw , terus gw gak mau pacaran sama dia , terus dia pasti bakalan
ngejer
ngejer gw terus kan gw capek jadinya.(sok kegantengan).
Tania ; looo bedua yaa hmmm , banyak
banget alasannya.. biar gw aja .!
Ketika
ingin masuk ke gerbang Sabrinapun ditahan
oleh Tania .
Tania ; ehhh anak baru stop disitu.
Sabrina : (tanpa menengok sedikitpun dia tidak tetap
berjalan)
Tania ; ehhh loo budek yaa
..(menghampiri genta dengan perasaan marah).
Sabrina ; nama gw bukan anak baru . nama gw Sabrina ,
dan apa masalah lu ke gw.!!
Ohhh
gw lupa lokan anak penjaga gerbang ini yaa atau yang cucunya kepala
sekolah
itu..looo mau buli gw silahkan kalok loo berani ,…!!!
Tania ; ahh dasar cewek gak tau diri ..(berteriak dan mengangkat
tangannya ingin
menampar
sabrina ).
Sabrina ;( menangkis serangan Tania dengan memegang
tangannya) tapi gw gak bakalan
tinggal diem kayak yang
lu lakuin sama cewek yang kemarin dan
jugak gw
peringetin jangan
pernah apa-apain cewek yang kemarin lagi. Karna dia itu temen gw
Teman-teman
Tania hanya diam melihat hal itu dan Sabrina pun melepas tangan Tania ,dan
dengan marahnya Genta ingn memukuli Sabrina namun dicegah oleh Tania.
Kemudian Sabrinapun pergi menjauhi mereka. Namun hal
itu tidak berhenti samapi disitu. Tani pun semakin membenci Dinda karena si
anak baru Sabrina.
Tania; (menatap kepergian Sabrina
dengan tampang yang sangat marah.)
Genta ; tenang aja nia gw bakalan
balas dendem sama dia buat lo.! Tunggu disini.
Tania ; jangan gw punya rencana lain
yang bisa buat dia lebih sakit dari apa yang gw
rasai.!
Nanti pas jam belajar lo harus bawa Dinda kegudang dan jangan lupa tark
surat
di mejanya si Sabrina itu.
Deva ; ngapain tarok
surat apa kita mau undang dia kegudang . emang ada apa digudang
nanti
Ta? Ada pesta ya.
Genta ; ya enggak lah
dasar lemot.. gunain apa otak lu dikit pasti pas pembagian otak lo
gak
hadir ya makanya dapet sisa-sisa.! Hahaha
Tania ; udah jangan banyak tanyak
jalanin aja apa kata gw.!
Disisi
lain didalam kelas terdapat dinda yang tengah merenung, kemudian Sabrinapun
datang menghampiri Dinda dan bertanya kepadanya.
Sabrina ; hmmm lagi ngapain tuh..
kok bengong aja ..?
Dinda
yang selama ini tdak pernah punya teman bahkan seorang yang menyapanya . hanya
kaget melihat ada murid yang berani menyapanya , karena mengingat disekolah
tersebut jika ada murid yang menyapa dinda pasti murid tersebut akan dibuat
menyesal oleh Tania cs telah menyapanya.
Dinda ; ahhh gak ada, dan sebaiknya
kamu jangan nyapa aku nanti kamu bisa menyesal.!
Sabrina ; nyesel kenapa ? ohhhh
Tania cs . mereka gak akan berani sama aku dan sama
Kamu
jugak , jadi muali dari sekarang kamu gak boleh lagi takut sama mereka ok.
Dinda; yaaa.(menjawab dengan ragu
ragu).
Dan
saat yang ditunggu-tuggupun telah datang Genta dan Deva pun membawa Dinda menjalankan
rencana Tania.
Genta ; hmmm Dinda kamu disuruh pak
Rudi buat ambil korsi digudang ssama aku
katanya
tadi. Jangan gr yaa gw sebenernya males disuruh sama guru sma lu. Tapi
karna
ini perintah yaa mau gimana lagi. !!
Dinda ; (dengan ragu-ragu)
i..i..iyaa.
Genta ; ayook … !!! cepetan keburu
pak rudinya marah nanti.
Merekapun
pergi kegudang dan sementara itu deva tengah meletakkan surat di meja Sabrina.
Deva
; ahh disin aja !!! dan sekarang kabuuurrrr..
Dengan
terkejutnya Dinda yang dia temukan di gudang adalah Tania musuh beratnya. Dan
Tania pun langsung memulai tradisinya dan dengan tenangnya Genta hanya melihat
hal itu
Tania ; hmmm haiii din pasti kangen sama gw,
tadi pagi kita gak ketemu, ohhh gw lupak
pastinya tadi pagi loo
gak kangen gw karna punyatemen baru kan ..jawabb (memegang leher dinda ).
Genta ; hahaha dia itu bisu kalik
Tania makanya dia gak bisa jawab pertanyaan kamu.
Tania ; mungkin tapi gw bakaan
ajarin dia bicara biar dinda kita tercinta gak bisu lagi ya
kan
din.
Dinda ; Tania kamu ini kenapa sih
apa salah aku ,? Kenapa selama ini kamu selalu
ngebuli
aku?
Tania ; ahh haahaha Ta dia nayak nih
, apa salah aku.. kamu tau salah kamu apa ,, laha
kamu adalah kamu udah
sok ngelaporin aku dan buat aku jadi di skor selama seminngu …(mendorong Dinda
kearah tembok).
Kemudian setelah itu
Dindapun jatu pingsan karena kepalanya berdarah terkena paku yang kebetulan
berada di tembok tersebut.
Genta ; (setelah beberapa menit
menghampiri dinda yang tak bergerak) ahhhh Tania
kenapa kamu dorong dia
keras banget. !!! gimana nih dia pingsan, gimana kalok dia mati kita bisa
dipenjara. Aku gak mau dipenjara , aku belum nikah.(dengan raut muka yang
ketakutan).
Tania ; (hanya diam ketakutan). A..
a..aaku gak tau .
Dan saat itulah Sabrina
datang dengan Diva .kemudian dia langsung menghampiri Dinda yang tengah
terbaring disana.
Sabrina ; apa yang kalian lakukan.
Bagimana ini bisa terjadi????..dinda…. dinda bagun..
Deva ; ada apa ini kenapa bisa jadi
kayak gini.?
Genta ; aku gak bersalah Tania yang
telah udah dorong Dinda ke tembok. Aku gak ikut
..(dengan
ketakuatan)
Tania
; aaaa kuuuu (hanya berdiri ketakutan tanpa melakukan apa-apa)
Sabrina ; udah udahhh sekarang ayo
CEPET telpon ambulan.!!! Cepet..
Dinda
pun dibawa kerumah sakit dan disana karena lukanya dikepalanya sangat parah
sehingga membuat dia masuk UGD dan Dinda pun tidak sadarkan diri selama 2 hari,
hal tersebut membuat Tania cs sangat ketakutan, mereka sangat takut apa bila
Dinda mati.
Deva
; Tania gimana nih Dinda gak sadar-sadar, aku takut dia mati .. hmmmm.
Genta
; ia gimana nih Tania, aku gak mau masuk penjara, aku belum nikahhhh(dengan
lebaynya
menangis).
Tania
; gw gak tau,…(dengan takunya).
Karena
merasa sanga ketakutan akhirnya Tania pun meminta maaf kepada Sabrina dia
menginginkan Sabrina untuk tutup mulut perihal kejadian tersebut.
Tania
; Sabrina, aku minta maaf sama kamu dan aku mohon jangan laporin kita sama
polisi, aku
janji
gak bakalan ngulangin perbutan aku lagi.!(dengan merasa malu ).
Sabrina
; gw heran sama kalian semua seharusnya kalian minta maaf sama Dinda bukan sama
gw,
dan untuk tutup mulut mengenai kejadian itu hanya Dinda yang bisa nentuin.
Genta
; iya kita bakalan minta maaf sama Dinda tapi lo juga harus tutup mulut yaa(dengan
nada
yang
super lebay).
Deva
; Sabrina aku mohon jangan laporin kita ke polisi yaa, aku takut(dengan tampang
yang
memelas).
Sabrina
; kan gw udah bilang itu terserah Dinda aja, jadi kalian berdoa aja Dinda
maafin kalian.
Setelah
itu dinda pun sadar dari komanya. Dan geng Tania cs pun memina maaf kepada
Dinda.
Deva
; Dinda aku minta maaf atas perbuatan Aku selama ini, Tania juaga minta maaf.
Genta
; aku juga minta maaf. Tolong jangan laporin kita ke polisi ya Dinda, aku belum
kawin
.(dengan
raut mka yang masih merasa takut).
Tania
; yaa aku juga minta maaf, dan tolong jangan laporin mereka ke polisi, ini
semua salah
aku.
(dengan raut uka yang masih takut akan kejadian tadi)
Dinda
;ya gak papa aku udah maafin kalian kok. Dan tenang aja Genta aku gak akan
laoprin
kamu
dan yang lainnya ke polisi kok..
Sabrina
; kalian buruntung Dinda orangnya baik dan kamu Genta, jangan pikirin soal kawin
terus,
kayak masuk penjara akhir dunia aja dan kalian semua sekarang berhenti maaf-
maaf
annya lagi, sisain buan lebaran nanti … yang penting sekarang semuanya sudah jadi
baik
kan dan Dinda juga udah sadar jadi semua masalah sdah selesai.
Merekapun akhirnya menjadi teman.
THE END
Komentar
Posting Komentar